SIDRAP, Presisipolri.com - Kapolres Sidrap AKBP Erwin Syah. S.I.K diwakili Kabag SDM Polres Sidrap AKBP Sudirno. SH membuka kegiatan Konseling Psikologi Biro SDM Polda Sulsel terkait hasil Apk E-Mental Semester II Tahun 2022 dan Semester I Tahun 2023 bagi anggota jajaran Polres Sidrap di Aula Parama Satwika Polres Lantai 2. Rabu (13/9/23). Siang
Kabag SDM AKBP Sudirno. SH saat membuka kegiatan tersebut mengatakan, Kegiatan Konseling Psikologi hasil Apk E-Mental ini di selenggarakan oleh Tim Psikologi Biro SDM Polda Sulsel dengan tujuan untuk mengetahui kondisi psikis anggota Polres Sidrap.
“Untuk itu di harapkan agar anggota mengikuti kegiatan ini dengan baik dan serius guna menjalankan tugas dengan baik serta penuh tanggung jawab, terutama bagi anggota yang memiliki nilai Apk E-Mental rendah sehingga kedepan dapat menunjang karir,” imbuhnya.
Sementara itu, Ketua Tim Psikologi Biro SDM Polda Sulsel KOMPOL Asep mengatakan, terimakasih kepada Polres Sidrap yang sudah mempersiapkan pelaksanaan kegiatan Konseling Psikologi terkait hasil Apk E-Mental semester II tahun 2022 dan Semester I tahun 2023 dengan baik.
"Ini merupakan bagian dari keseriusan Biro SDM Polda Sulsel dalam melakukan pembinaan personel untuk mendukung tugas operasi kepolisian, selain itu giat ini juga masih bagian dari rencana kerja Bagpsi di tahun 2022, “diperlukan monitoring dan evaluasi atas hasil pengisian Apk E-Mental personel untuk kemudian di lakukan konseling bagi personel yang di rekomendasikan oleh system. "Ungkapnya
Masih Ketua Tim output dari pengisian Apk E-Mental rekan rekan semua merupakan hasil sendiri, tidak ada intervensi dan campur tangan dari pihak bagpsi, tugas kami melakukan konseling bagi yg direkomendasikan sesuai data system pada apklikasi dari Biropsi SSDM Polri,
"Tak lupa pula kami mengingatkan kepada seluruh personel yang hadir ditempat ini bahwa kondisi mental sangat berpengaruh pada kelancaran tugas-tugas kepolisian maupun pada kehidupan sehari-hari, oleh karenanya giat konseling ini diharapkan dapat menurunkan tingkat stress yang dimungkinkan dapat dialami oleh sebagian personel karena beban tugasnya dilapangan”. Tutup Ketua Tim. (*)